Sistem operasi jaringan (network operating system) adalah sebuah jenis sistemo perasi yang di tujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, system operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya. Istilah ini popular pada akhir decade 1980-an hingga awal dekade1990-an
System operasi jaringan biasanya digunakan untuk menjalankan komputer yang bertindak sebagai server.Mereka menyediakan kemampuan yang diperlukan untuk operasi jaringan. System operasi jaringan yang juga dirancang untuk computer klien dan menyediakan fungsi sehingga perbedaan antara system operasi jaringan dan berdiri sendiri sistemo perasi tidak selalu jelas.
Sistem Operasi Jaringan,Contoh
- Windows NT server dan workstation -
Dapat menggunakan berbagai prosesor dan berjalan pada komputer Intel atau RISC. Melakukan preemptive multi tasking.
- Windows 95 –
Tidak dapat menggunakan beberapa prosesor atau berjalan pada komputer RISC. Hal ini tidak dapat menggunakan driver NT, tetapi dapat menggunakan driver yang lebih tua.
- OS / 2 –
mendukung preemptive multitasking dan multithreading dan melindungi aplikasi dari satu sama lain. Ini berjalan pada komputer Intel atau RISC. Mendukung 1 prosesor. Membutuhkan minimal 386 dan RAM 8M. Beberapa driver DOS akan bekerja untuk OS / 2. Tidak akan berjalan pada sistem DEC Alpha.
- MacIntosh –
mendukung koperasi dan preemptive multitasking dan menggunakan jendela, ikon, lingkungan mouse untuk system kontrol.
Contoh system operasi jaringan termasuk UNIX ®, Windows ® 2000 Server, dan Netware ®.Setiap system operasi berjalan berbeda, dan dengan demikian harus dikonfigurasi untuk melakukan tindakan jaringan membutuhkan. Sebuah pengetahuan yang baik dari setiap system operasi diperlukan untuk bekerja dengan mereka. Administrator jaringan mungkin perlu disertifikasi untuk mengelola system operasi jaringan tertentu.
0 komentar:
Posting Komentar